Visinusantara.my.id -- Konfercab HMI Cabang selong ke-XV, Rabu, 29 Juni 2022, pukul 19：O6 wita, di selenggarakan di Aula LLK selong, menghasilkan Jusman Khairul Hadi terpilih menjadi Formatur ketua Umum priode 2022-2023.
pada Konfercab HMI Cab. Selong yang Ke-XV, ada tiga kandidat Calon ketua Umum hasil rekomendasi Komisariat, yang di antaranya Muh. Leo Patra, Hendrawan, dan Jusman Khairul Hadi.
dua Kandidat atas Nama Muh.Leo Patra dan Hendrawan, masing-masing menyerahkan dukungannya dan mempercayakan Amanah sepenuhnya kepada Saudara Jusman Khairul Hadi sebagai Formatur Ketua Umum, terpilih secara Aklamasi dengan penuh kekeluargaan.
Formatur/ketua Umum terpilih yang sering di sapa Jusman, mengucapkan terimakasih kepada semua kader Himpunan mahasiswa islam cabang selong yang telah mengmanahkan menahkodai Himpunan yang sama-sama kita cintai dan banggakan, Yakin Usaha sampai Amanah ini akan saya emban dengan penuh rasa tanggung jawab.
dalam KONFERCAB HMI Cab.Selong yang ke-XV tersebut mengusung tema konvergensi perjuangan melahirkan pemimpin Visioner di era civil society. dengan harapan bahwa semua potensi-potensi Kader mampu terintegrasikan dalam spirit perjuangan untuk satu titik tujuan organisasi , mampu bekerjasama
membangun ikatan, jaringan sosial, dan solidaritas Kader untuk mencapai kebaikan
dan kemajuan bersama.
selama ini kader kita kaya akan potensi, tinggal bagimana potensi itu bisa di eksekusi dan trealisasikan untuk memberikan manfaat hususnya untuk kemajuan dan eksistensi organisasi.
Jusman juga menegaskan di era disrupsi saat ini kader HmI harus bisa menyesuaikan diri dengan kemajuan teknologi dan harus bisa memastikan kader HMI bukan menjadi budak dari teknologi ciptaan manusia.
Sementara itu kader harus beradaptasi dengan perubahan teknologi komunikasi untuk mempertahankan eksistensinya dengan melibatkan pembangunan sumber daya manusia.
kader tidak hanya cerdas dalam beritorika tapi mereka harus melek teknologi.
Di era milenial, kader tidak hanya menguasai materi materi pokok yang ada di HMI, tetapi juga memiliki kemampuan penguasaan teknologi.
lebih lanjut jusman mengatakan bahwa di era sekarang ini suatu organisasi yang tidak akan pernah dihanguskan oleh Ruang dan waktu, apabila organiasi itu punya dua benteng pertahanan yaitu spritualitas, dan intlektualitas yang berorientasi pada sains dan teknologi.
“yakinkan dengan Iman, usahakan dengan ilmu, sampaikan dengan Amal, Yakusa," Pungkas Jusman. (Red)